Beranda / JP News / Presiden Majelis Dzikir RI-1 Dan Patnernya Martinus Siki, Datanggi PT. Summarecon Agung Untuk Silaturahmi Bahas Mafia Tanah

Presiden Majelis Dzikir RI-1 Dan Patnernya Martinus Siki, Datanggi PT. Summarecon Agung Untuk Silaturahmi Bahas Mafia Tanah

Share:

Jakarta, 25-03-2022 – Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah berkomitmen penuh dalam memberantas mafia tanah. Oleh karenanya, Jokowi meminta jajaran Polri tidak ragu mengusut para mafia tanah.
“Saya juga kembali mengingatkan bahwa pemerintah harus berkomitmen penuh dalam memberantas mafia-mafia tanah. Kepada jajaran polri saya minta jangan ragu-ragu mengusut mafia-mafia tanah yang ada,” ujar Jokowi saat memberikan sambutan pada “Penyerahan Sertifikat Redistribusi Tanah Objek Reforma Agraria” di Istana Kepresidenan Bogor, tahun lalu.
Hal tersebutlah yang melatar belakangi Presiden Majelis Dzikir RI-1 Habib Salim Jindan ST SH dan pengacara Martinus Siki SH MH beserta rombongan akan melakukan konvoi dari Bogor guna silaturahmi dengan Direktur Utama PT. Summarecon Agung di Plaza Summarecon, Jl. Perintis Kemerdekaan Pulo Gadung, Jakarta Timur pada hari, Kamis, 24 Maret 2022.
Pasalnya, Presiden Majelis Dzikir RI-1 sebagai partner Martinus Siki saat ini sedang menangani kasus tanah di Desa Nagrak Sukaraja Kabupaten Bogor dimana beberapa warga di wilayah tersebut diduga menjadi Korban mafia tanah oleh PT.Summarecon Agung Tbk serta PT.Kencana Jaya Properti Agung.

Pada dasarnya pihak Martinus Siki bersama Majelsi Dzikir RI-1 ingin bersilaturahmi dan mengajak para pimpinan atau Direktur Utama PT. Summarecon Agung Tbk, untuk dapat menyelesaikan perkara ini secara arif dan bijaksana.

“Kami melakukan konvoi dan berkunjung ke kantor PT Summarecon Agung Tbk ini karena kami telah mengirimkan dua kali surat somasi dari pihak Martinus dan Habib Salim Jindan namun, surat itu tak kunjung ditanggapi dengan baik oleh PT Summarecon Agung” ungkapnya.

Iapun berharap kedatangannya ini bisa diterima dengan baik oleh perusahaan PT.  Summarecon Agung Tbk karena pihaknya bertujuan untuk meluruskan permasalahan ini agar tidak ada yang dirugikan akibat mafia tanah.

Kehadiran kami ke PT. Summarecon Agung Tbk juga untuk membantu pihak Summarecon Bogor agar terbebas dari mafia tanah.

“Kami ingin bantu Summarecon bebas dari praktik mafia tanah. Kami tidak ingin ada oknum yang mengorbankan perusahaan lainnya,” ujar Habib Salim Jindan.

Dia menambahkan, jika persoalan tersebut selesai, maka akan diadakan deklarasi gerakan nasional revolusi mental pemberantasan mafia tanah.

“Bersama Presiden kita bangun gerakan revolusi mental pemberantasan mafia tanah. Pemberantasan mafia tanah sukses hanya dengan gerakan masyarakat dan ada kepedulian dari semua aspek. 

Kami juga punya rencana semoga Summarecon membantu kami menyukseskan gerakan nasional revolusi mental pemberantasan mafia tanah yang akan kita deklarasikan pada 14 Mei 2022 mendatang yang digadang-gadang akan melibatkan dan menghadirkan semua pihak instansi terkait pungkasnya.

(Red/Slamet)

Lihat Juga

BPN Kota Palangka Raya Kementerian ATR BPN

BPN Palangka Raya Serahkan Sertifikat Rumah Ibadah Gratis Tanpa Biaya

Palangka Raya, Jejakprofil.com – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Palangkaraya menyerahkan sertifikat rumah ibadah secara …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *