Jakarta,15-08-2021 – Sebagai wujud kepedulian terhadap kelestarian satwa langka, Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Tanjung Balai Asahan Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Erwiory, S.E., pimpin pelepasan ribuan ekor anak penyu hijau atau yang disebut tukik di Pulau Jemur Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau, Sabtu (14/8/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Danlanal TBA Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory, S.E., mengatakan ” TNI AL disamping melaksanakan pengawasan di bidang pertahanan dan keamanan wilayah, juga berperan dalam melestarikan satwa langka untuk membantu pemerintah, salah satunya dengan melakukan konservasi penyu hijau, yang mana penyu hijau atau tukik ini merupakan salah satu hewan langka dan dilindungi, dan butuh pelestarian habitatnya.”
“Pulau Jemur merupakan salah satu tempat habitat penyu hijau, sehingga kita berkewajiban untuk menjaga kelestarian satwa ini melalui konservasi agar tidak punah”, kata Danlanal TBA.
Lebih lanjut Danlanal TBA mengatakan “Pulau Jemur adalah pulau terluar yang memiliki potensi cukup besar, salah satu potensinya sebagai destinasi wisata, namun terkendala dengan jaringan sinyal sehingga tidak bisa berkomunikasi dan tidak terdapat bangunan dermaga. Diharapkan kepada pemerintah daerah untuk bisa mengatasi dan mewujudkan kekurangan fasilitas tersebut.”
Bupati Rokan Hilir yang diwakili Sekdakab Rohil Job Kurniawan menyampaikan apresiasi terhadap konservasi penyu hijau yang dilaksanakan TNI AL Lanal TBA. Pemkab Rohil siap bekerjasama dengan TNI AL dalam hal menjaga kelestarian satwa serta mewujudkan potensi wisata di pulau terluar di Sumatera yang berbatasan dengan Malaysia.
“Kami sangat bangga, wilayah laut kami diawasi oleh dua Pangkalan TNI AL yakni Lanal Dumai dan Lanal TBA. Kami siap bekerjasama dengan TNI AL,” ucapnya.
Sementara itu, Pangkoarmada I Laksda TNI Arsyad Abdullah, S.E., M.A.P., memberikan apresiasi kepada Lanal TBA yang turut serta berperan dalam pelestarian dan melindungi satwa langka Penyu.
“Sudah seyogyanya keberadaan Pangkalan TNI AL di daerah-daerah dapat berperan membantu pemerintah daerah untuk dalam berbagai hal, termasuk melindungi dan melestarikan ekosistem lingkungan hidup di wilayah masing-masing.”Tegasnya.
(Slamet)