Jadwal Timnas Indonesia 2026 Ternyata Kian Padat, Syaiful Amri: PK Out!

PSSI Siapkan Agenda usai Gagal ke Piala Dunia

JP News230 Dilihat

Jakarta, JejakProfil – Jadwal Timnas Indonesia usai gagal ke Piala Dunia 2026 ternyata kian padat.

PSSI mulai sibuk. Lalu bagaimana peluangnya? sejalan dengan tagar PK Out yang menggema di lini masa. Berikut ulasannya.

Kegagalan Timnas Indonesia menembus putaran final Kualifikasi Piala Dunia 2026 masih menyisakan luka lama yang belum sembuh, tetapi PSSI berusaha menutupnya dengan perban optimisme.

PSSI tidak melakukan introspeksi mendalam, melainkan mulai menyusun agenda baru sebagai pengalih perhatian publik: SEA Games 2025, Piala AFF 2026, dan Piala Asia 2027.

Federasi sudah menunjuk Indra Sjafri untuk memimpin Garuda Muda di SEA Games Thailand, yang akan berlangsung pada 9–20 Desember 2025.

Tapi di sisi lain, sorotan publik tetap tertuju pada Patrick Kluivert, sang pelatih Timnas Senior, yang gagal membawa Indonesia ke Piala Dunia.

Eks bintang Barcelona itu kini dianggap lebih banyak menyumbang teori motivasi ketimbang hasil konkret.

FIFA Matchday Formalitas?

Jurnalis sepak bola Syaiful Amri menilai, FIFA Matchday sering berubah fungsi bukan lagi ajang evaluasi, tapi sekadar konten penghibur fans.

“FIFA Matchday mestinya jadi laboratorium taktik, bukan tempat uji coba dadakan. Kalau pelatihnya masih bingung arah permainan, mau lawan siapa pun hasilnya sama saja,” tandasnya.

Syaiful, yang juga jurnalis olahraga dan eks Sekretaris PWI Pusat bidang Aset itu menilai PSSI belum memahami nilai strategis dari laga uji coba.

Terutama di era kepelatihan Patrick Kluiver (PK) yang mengakibatkan Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026 meski dengan skuad mewah.

“PK pelatih gagal, dari ambisi dan hasil di papan skor cuma mimpi dibalut optimisme, wajar kalau publik meminta Erick Thohir segera memecatnya,” tandasnya.

Melalui akun TikTok-nya @gue_ipul, Syaiful Amri kerap mengulas bagaimana kebijakan sepak bola Indonesia masih tersandera gaya manajemen asal tampil, yang penting trending.

Piala AFF 2026: Skuad Meyakinkan

Kegagalan di kualifikasi Piala Dunia justru membuka ruang bagi Indonesia tampil full team di Piala AFF 2026 (25 Juli–26 Agustus 2026).

Skuad diaspora seperti Jay Idzes, Calvin Verdonk, dan Maarten Paes diprediksi memperkuat Garuda.

Tapi bagi Syaiful, kekuatan teknis tak ada gunanya tanpa arah yang jelas.

“Skuad Garuda sekarang ibarat mobil balap cepat, tangguh, tapi kalau sopirnya salah belok, ya nabrak juga,” ujarnya menyindir gaya taktik Kluivert.

Ia menambahkan, nama besar bukan jaminan prestasi.

“Kluivert mungkin legenda di Barcelona, tapi di Indonesia, dia baru tahap belajar pakai peta,” ucapnya menohok.

Fenomena FOMO Shin Tae-yong:

Di tengah performa buruk Timnas, nama Shin Tae-yong (STY) kembali digaungkan publik.

Sayangnya, menurut Syaiful, keinginan itu tak lebih dari bentuk nostalgia fans yang takut kehilangan harapan.

“Banyak fans yang FOMO. Mereka pikir STY bakal datang lagi dan langsung menyulap tim jadi juara. Padahal di Ulsan aja performanya lagi naik-turun,” ujarnya.

Ia mengingatkan, romantisme masa lalu tak bisa jadi strategi masa depan.

“Sepak bola kita butuh sistem, bukan slogan. Butuh analisis, bukan nostalgia,” tegasnya.

Piala Asia 2027: Generasi Muda Sudah Siap?

Indonesia sudah memastikan tempat di Piala Asia 2027 di Arab Saudi (15 Januari–8 Februari 2027) tanpa harus melalui babak kualifikasi.

Skuad muda seperti Ole Romeny, Justin Hubner, Mauro Zijlstra, dan Rizky Ridho menjadi tumpuan generasi baru Garuda.

Namun, lagi-lagi Syaiful menekankan pentingnya arah dan kontinuitas.

“Potensi mereka besar, tapi tanpa pelatih yang punya rencana jangka panjang, kita cuma ganti baju, bukan ganti nasib,” tegasnya.

“Timnas ini butuh pemimpin di pinggir lapangan, bukan manajer yang sibuk dengan reputasi masa lalu. Karena sepak bola bukan soal siapa yang pernah hebat, tapi siapa yang tahu cara menang hari ini,” tegasnya.

Lalu apa saja agenda PSSI 2025 -2026?

Berikut ini jadwal lengkapnya hingga Piala Asia 2027:
  1. FIFA Match Day: 10 – 18 November 2025
  2. SEA Games: 9 – 20 Desember 2025 (Thailand)
  3. Piala AFF: 25 Juli – 26 Agustus 2026 (Asia Tenggara)
  4. FIFA Match Day: 21 Desember 2025 – 18 Januari 2026.
  5. FIFA Match Day: 1 – 9 Juni 2026.
  6. Piala Asia: 15 Januari – 8 Februari 2027 (Arab Saudi)

Untuk diketahui jadwal timnas Indonesia di atas bisa berubah, sesuai ketentuan atau keputusan FIFA, baik dari sisi penyelenggaraan dan tuan rumah pertandingan.

Publik sepak bola tanah air sedang menunggu gebrakan yang akan dilakukan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.