MATARAM, JejakProfil – Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Bima mencatat kinerja positif dalam pembinaan yang digelar Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Tim 9 Kementerian ATR/BPN memberikan apresiasi khusus kepada Kantah Kota Bima setelah lembaga tersebut meraih nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) sebesar 94,72 dengan kategori sangat baik.
Kegiatan pembinaan berlangsung pada 10–13 November 2025 di Gedung Sangkareang, Kompleks Kantor Gubernur NTB.
Seluruh Kepala Kantor Pertanahan se-NTB menghadiri acara tersebut bersama tim pembina pusat yang terdiri atas Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi, Staf Khusus Menteri Bidang Hukum dan Perundang-undangan, serta Sekretaris Direktorat Jenderal Penanganan Hak dan Pendaftaran Tanah (PHPT).
Kepala Kantor Pertanahan Kota Bima, Hodidjah, menjadi peserta pertama yang memaparkan capaian kinerja tahun anggaran 2025.
Dalam presentasinya, Hodidjah menjabarkan berbagai prestasi, termasuk capaian nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) sebesar 79,75 dengan kategori BB.
Ia juga memaparkan progres pembangunan Zona Integritas, pelaksanaan Program Strategis Nasional (PSN), serta kegiatan reforma agraria yang terus berjalan.
Kantah Kota Bima berhasil menyerap 85 persen anggaran hingga saat ini. Selain itu, lembaga tersebut mempercepat penyelesaian Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) melalui kolaborasi dengan Dinas PUPR Kota Bima.
Tim 9 Kementerian ATR/BPN menilai capaian Kantah Kota Bima tidak hanya unggul dalam angka, tetapi juga dalam kualitas layanan. Tujuh layanan prioritas Kantah Kota Bima memperoleh nilai rerata tertinggi di NTB.
Menanggapi apresiasi tersebut, Hodidjah menegaskan bahwa capaian ini lahir dari kerja keras dan komitmen seluruh jajarannya. Ia berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan kinerja institusi.
“Apresiasi ini menjadi pemicu semangat bagi kami untuk tidak berpuas diri,” ujar Hodidjah.
Kantah Kota Bima akan menindaklanjuti setiap rekomendasi perbaikan dari Tim 9, terutama dalam peningkatan manajerial dan pengembangan kapasitas pegawai.
“Target kami memastikan setiap program strategis nasional dan layanan publik di Kota Bima berjalan optimal dan transparan, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” tuturnya.
Pada sesi penutupan, para peserta, termasuk Kantah Kota Bima, menerima arahan dan rekomendasi perbaikan terkait peningkatan manajerial, penguatan kapasitas sumber daya manusia, serta rencana aksi konkret untuk sisa tahun anggaran.
“Sekali lagi, saya berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras jajaran Kantor Pertanahan Kota Bima. Teruslah bersinergi, berbenah, dan berani menerima kritik serta saran. Itu menjadi vitamin dan energi bagi kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” kata Hodidjah.
