Gebyar Pesona Museum Nusantara Ke-7, Bertempat Di TMII

Jakarta,20-10-2021 – Pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, resmi diambil alih negara dari pengelola sebelumnya yaitu Yayasan Harapan Kita. Pemerintah lewat Kementerian Sekretariat Negara (Kemensesneg) menyerahkan pengelolaannya ke BUMN PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko. Perusahaan negara yang bergerak di sektor pariwisata itu secara resmi menjadi pengelola baru TMII setelah menandatangani kerja sama dengan Kementerian Sekretariat Negara di Jakarta. PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko atau biasa disingkat menjadi TWC adalah anak usaha Aviasi Pariwisata Indonesia yang bergerak di bidang manajemen obyek pariwisata.

Sesuai dengan namanya, perusahaan ini mengelola tiga taman wisata candi, yakni Candi Borobudur di Magelang, Candi Prambanan di perbatasan Klaten dan Sleman, dan Candi Ratu Boko di Sleman.Sebagai sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata, PT. Taman Wisata Candi mengupayakan berbagai inovasi di setiap destinasinya dengan cara menambah daya tarik wisata lainnya, meningkatkan fasilitas dan kerjasama dengan pihak lain.

Terkait hal itu Taman Mini Indonesia Indah menggelar acara “Gebyar Pesona Museum Nusantara” acara tersebut dihelat pada hari Selasa (19/10/2021).

Hetty Herawati selaku Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT TWC hadir dalam acara tersebut. Dalam sambutannya Hetty menyebut bahwa Museum memainkan peran penting dalam melestarikan warisan budaya dan hayati. Koleksi museum tetap harus diperhatikan walaupun di masa yang sulit dan terkendala pengurangan anggaran perawatan.

Hetty mengapresiasi acara yang digelar oleh Taman Mini Indonesia Indah tersebut. Pameran ini dikemas dengan suasana yang fun meriah dan berwarna jelasnya. Acara ini digelar selama 3 (tiga) hari yakni pada tanggal 19-21 Oktober 2021 di Gedung Sasono Adiguno Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Acara ini digelar juga dalam rangka memperingati Hari Museum Indonesia 2021. Jadi,dalam event ini, berbagai kegiatan menarik bisa dinikmati pengunjung,” kata Hetty Herawati saat diwawancarai awak media.

Di Taman Mini Indonesia Indah ini ada sekitar 21 museum yang bisa di kunjungi. Di masa Pandemi ini dimasa new normal edukasi museum dipastikan tetap berjalan dengan pendekatan yang baru dengan cara menggelar Pameran Virtual, tour museum virtual, webinar dan workshop online,”. Saat ini PPKM di Jakarta sudah mencapai level 2 jadi memungkinkan untuk dibukanya kegiatan secara hybrid di TMMI.

Hetty berharap dengan adanya program seperti ini bisa menjadi pemicu kita untuk bersatu, bergotong royong dan bersinergi dengan banyak pihak agar museum ini menjadi sebuah industri untuk itu promosi-promosi kegiatan harus dilakukan sekreatif mungkin agar museum ini benar-benar hidup,’ pungkas Hetty Herawati.

(Slamet)