Persiapan Multinational Exercise AMAN-21, KRI Bung Tomo Sandar di Hambantota Sri Lanka

KRI Bung Tomo-357 yang akan mengikuti Multinational Exercise AMAN-21 / Latihan Bersama (Latma) Multinasional AMAN-21 di Pakistan pekan depan, dalam pelayarannya KRI TOM 357 singgah di Hambantota, Sri Lanka. Jumat (5/2/21).

Kedatangan KRI Bung Tomo yang dipimpin Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Excercise AMAN-21, Kol. Laut (P) Sirilus Arif Susbintoro, S.E. dan Komandan KRI Bung Tomo-357 Kolonel Laut (P) Rizky Prayudi disambut olah Atase Pertahanan (Athan) Indonesia di India, Kolonel Laut (E) Asdhi Yasin Yanuar bersama Commodore Pujitha Vithana dari Port Facility Security Office Hambantota Sri Lanka.

Selama sandar di Hambantota KRI Bung Tomo-357 akan melakukan pembekalan ulang berupa pengisian BBM, Bahan Basah dan menambah persediaan air tawar sebelum melanjutkan pelayaran guna melaksanakan Latihan Bersama di Pakistan pekan depan.

Terpisah, Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) Laksda TNI Abdul Rasyid K., S.E., M.M. mengatakan “Saat ini pelayaran KRI Bung Tomo-357 sudah tiba di Hambantota Sri Lanka guna melakukan bekal ulang dalam persiapannya menuju Multinational Exercise AMAN-21 / Latihan Bersama (Latma) Multinasional AMAN-21″Papar Pangkoarmada I

“Pada Latihan Bersama AMAN 2021, TNI Angkatan Laut berpartisipasi sebagai peserta dengan mengerahkan satu Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) MRLF Class yakni KRI Bung Tomo-357 jajaran Satkor Koarmada I. Latihan Bersama Multinational Exercise AMAN-21 dimaksudkan untuk meningkatkan kerjasama militer antara Indonesia dengan negara-negara peserta lainnya” jelasnya.

“Selain itu, Latihan tersebut juga merupakan kebijakan strategi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., dalam penguatan diplomasi militer dan peningkatan kontribusi dalam memenangkan kepentingan nasional” Pungkas Pangkoarmada I

Multinational Aman-21 Exercise merupakan latihan bersama yang diselenggarakan 2 tahun sekali oleh Angkatan Laut Pakistan yang fokus pada kerjasama antar Angkatan Laut, Maritime Interdiction Operation (MIO) dan Pembekalan di Laut. Tahun ini dilaksanakan pada 11-16 Februari 2021 di Karachi, Pakistan yang akan diikuti oleh 39 Negara peserta.
(Slamet)