Beranda / JP News / Lebak Banten Diterjang Banjir dan Longsor Ribuan Rumah Terdampak

Lebak Banten Diterjang Banjir dan Longsor Ribuan Rumah Terdampak

Share:
Lebak Banten Diterjang Banjir dan Longsor Ribuan Rumah Terdampak
Lebak Banten Diterjang Banjir dan Longsor Ribuan Rumah Terdampak

Jakarta, jejakprofil.com – Bencana alam banjir dan longsor terjadi di Lebak Banten, Minggu (6/12/20).

Berdasarkan data sementara dari BPBD Lebak, ada 14 kecamatan diterjang bencana alam.

Total rumah yang terkena bencana alam berjumlah 1.200 unit, dengan rusak berat sebanyak 42 unit. Bahkan ada santri hanyut karena derasnya air Sungai Cikangkahan. Dua bisa diselamatkan dan satu lagi masih dalam pencarian.

“Ada 14 kecamatan, 37 desa terdampak, 1.200 rumah terendam banjir, 11 rumah rusak ringan, 5 rumah rusak sedang, 13 rumah rusak berat, 29 rumah rusak akibat longsor,”

Berdasarkan data yang diberikan BPDP kec. Lebak, tanah longsor merusak tujuh rumah di Kecamatan Muncang, empat rumah di Lebak Gedong, tiga di Cipanas, dan 15 rumah di Kecamatan Cirinten.

Kemudian rumah yang terendam banjir berada di Kecamatan Wanasalam sebanyak 153, Kecamatan Cijaku ada 82 rumah, Kecamatan Cigemblong tiga rumah, Kecamatan Malingping ada 27 rumah.

Selanjutnya di Kecamatan Cirinten ada 34 rumah, Bojongmanik 10 rumah, Leuwidamar 373 rumah, Gunungkencana 50 rumah, Banjarasari 419 rumah, Cileles 9 rumah, dan Kecamatan Cimarga ada 40 rumah.

“Infrastruktur yang rusak ada jalan amblas sepanjang 10 meter di Kecamatan Muncang, SD 1 Filial di Muncang rusak, jalan poros desa di Bojongmanik amblas sepanjang 10 meter, jembatan gantung di Malingping ambruk,” karena dampak banjir dan longsor di Lebak.

Menurut data yang didapat dari BPBD, ketinggian air di Sungai Ciberang mencapai 580 sentimeter dengan status awas. Nahas bagi santri yang terbawa arus di Sungai Cikangkahan, Kecamatan Malingping, dari tiga orang, dua santri berhasil diselamatkan, sedangkan satu lagi masih dalam pencarian.

“Korban hanyut atas nama Apud (17), santri pondok pesantren Darul Ulum. Seluruh lokasi bencana sedang di data. Pencarian korban hanyut dan pertolongan korban bencana alam melibatkan BPBD, Basarnas, TNI, Polri dan relawan,” demikian menurut data yang didapat dari BPBD Kab. Lebak.

Penulis : Red
Editor  : Elly

Lihat Juga

BPN Kota Palangka Raya Kementerian ATR BPN

BPN Palangka Raya Serahkan Sertifikat Rumah Ibadah Gratis Tanpa Biaya

Palangka Raya, Jejakprofil.com – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Palangkaraya menyerahkan sertifikat rumah ibadah secara …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *